Nduga, Papua PW Dalam wujud kepedulian terhadap pendidikan anak-anak di daerah perbatasan, prajurit Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku melaksanakan kegiatan gotong royong memperbaiki jembatan di SD Rimba Mumugu, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, Papua.
Kegiatan yang berlangsung pada hari Selasa (10/6) melibatkan personel Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku.
Perbaikan jembatan ini sangat penting untuk memastikan akses aman bagi siswa-siswi di sekolah, karena dengan kondisi sekolahan di atas rawa maka hanya jembatan tersebut yang menjadi akses utama untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SD Rimba Mumugu.
Dalam rilisnya, Komandan Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku, Letkol Inf Julius Jongen Matakena menyampaikan, “Jembatan ini merupakan akses utama bagi anak-anak untuk kegiatan di sekolah.
Kondisinya yang rusak tentu membahayakan keselamatan siswa. Kami merasa terpanggil untuk membantu memperbaikinya demi kelancaran proses belajar-mengajar,” ujar Komandan Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku.
Kegiatan gotong royong ini meliputi perbaikan struktur jembatan, penggantian papan yang rusak, serta penguatan bagian penyangga. Seluruh material dan tenaga kerja disediakan secara swadaya oleh Satgas bersama kontribusi dari pihak Sekolahan.
Kepala SD Rimba Mumugu menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kepedulian TNI terhadap dunia pendidikan di daerah perbatasan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Prajurit Masariku yang telah membantu memperbaiki jembatan ini. Sekarang anak-anak bisa kegiatan di sekolah dengan lebih aman,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pembinaan Teritorial Satgas di wilayah penugasan.
Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku secara konsisten melaksanakan berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan warga di daerah perbatasan.
Dengan selesainya perbaikan jembatan ini, diharapkan dapat mendukung kelancaran aktivitas pendidikan di SD Rimba Mumugu dan meningkatkan semangat belajar siswa-siswi di daerah penugasan.@/red
